BARRU - Hingga saat ini, Mudassir Hasri Gani (MHG) yang juga ketua DPD II partai Golkar kabupaten Barru memastikan dirinya tetap berpaket dengan drg. Hj. Ulfah Nurul Huda Suardi, MARS (Dokter Ulfah) pada pemilihan Bupati dan wakil Bupati Barru tahun 2024.
"Persiapan menuju Pilkada hingga saat ini berjalan normal saja dulu, artinya komunikasi-komunikasi politik tidak berhenti", ujar Mudassir, pada Sabtu (15/6/2024).
Menurutnya, pihaknya juga telah melakukan konsolidasi bersama para relawan dan mungkin Juli nanti baru dimasifkan pergerakannya.
Pihaknya berharap bisa menang pada Pilkada Barru nantinya untuk melengkapi perjuangannya dan kemenangan Golkar Barru di Pileg kemarin.
"Karena pasti setiap petarung ingin menang dan saya rasa inilah kesempatan terbaik saya untuk bisa menang", terang Mudassir.
Diketahui, MHG dan Andi Ina Kartika Sari adalah politisi Golkar yang sama-sama menunggu restu untuk mengendarai Golkar di Pilkada Barru.
Mudassir merupakan ketua DPD II Golkar Barru yang telah berhasil membawa Golkar Barru meraih kursi terbanyak di DPRD Barru pada pemilihan legislatif (Pileg) lalu.
Sementara Andi Ina merupakan politisi Golkar yang saat ini menjabat sebagai ketua DPRD Sulsel.
Mudassir akui sah-sah saja kalau ada beberapa kader Golkar yang hendak mengendarai Golkar di Pilkada Barru.
"Kita hargai mekanisme yang ada di Partai Golkar. Dan mudah-mudahan DPP obyektif menilai siapa yang selama ini telah berjuang dan memberikan hasil yang positif bagi Golkar Barru, " harapnya.
Ia memastikan tak akan mundur dari kepengurusan Golkar meski partainya tidak merestui maju di Pilkada Barru.
"Walaupun hal terburuk bukan saya yang direkomendasikan Golkar, saya tidak akan mundur dari Golkar", tegasnya.
"Karena rugilah saya jika saya mundur. Saya sudah setengah mati membangun Golkar Barru dan bukan saya direkondasikan lalu saya mundur, maka saya rugi semua hal, " tandasnya.
"Kalau ada opsi bagi saya untuk mundur, maka saya tidak akan pernah mundur, karena itu bagian dari perjuangan kita selama ini. Saya rasa partai harus menghargai itu", pungkasnya.
Begitupun dengan tekadnya untuk maju di Pilkada Barru meski tak direkomendasikan Golkar, Mudassir akan tetap bertarung.
"Kalau saya maju bersama NasDem tidak mesti ada rekomendasi Golkar, karena NasDem bisa mengusung sendiri walaupun tanpa tambahan kursi dari parpol lain, karena persyaratan kursinya sudah mencukupi", jelasnya.
"Ada Golkar atau tidak ada, NasDem tetap bisa maju di Pilkada Barru", imbuhnya.